• INFORMASI PENGAWAS SEKOLAH
  • Informasi berita terbaru, tercepat, dan terpercaya seputar Pendidikan Kabupaten Gorontalo

Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran

Surat dari Instruktur

Selamat! Anda telah bersedia menyediakan waktu untuk menjadi bagian dari Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP). Bapak/Ibu adalah individu-individu terpilih yang proaktif serta memiliki tingkat kepedulian yang tinggi terhadap kemajuan dan mutu pendidikan di Indonesia, dan untuk itulah program pendidikan ini dibentuk dan dikembangkan.

Dalam Modul 3.I ini, pembahasan akan dipertajam kepada keberhasilan seorang pemimpin dalam mengemban salah satu tugas tersulit, yaitu mengambil suatu  keputusan yang efektif. Keputusan-keputusan ini, secara langsung atau tidak langsung bisa menentukan arah dan tujuan institusi atau lembaga yang dipimpin Anda, yang tentunya berdampak kepada mutu pendidikan yang didapatkan murid-murid Anda sekalian. Di sini kita akan membahas secara mendalam, baik itu berupa refleksi pribadi ataupun mengkritisi suatu pengambilan keputusan atau membuat suatu keputusan yang kreatif. Kegiatan-kegiatan ini pun tentu bisa berupa tugas mandiri atau tugas kelompok, selanjutnya Anda akan diminta untuk mempraktikkan aspek-aspek apa saja perlu dilakukan atau diperhatikan sebelum dan sesudah pengambilan suatu keputusan dibuat.

Pada modul ini, kami akan menyertakan banyak studi kasus yang memiliki unsur dilema etika. Apakah itu dilema etika? Apakah perbedaannya dengan bujukan moral, dan bagaimana mengenali di antara keduanya? Anda juga akan diajak untuk memutuskan berbagai studi kasus dilema etika berdasarkan 4 (empat) paradigma serta mendalami kecenderungan nilai-nilai atau prinsip-prinsip yang melandasi cara berpikir Anda selama ini, yang berakibat kepada pengambilan keputusan yang Anda tentukan. Prinsip-prinsip apa yang selama ini Anda anut, dalam pengambilan suatu keputusan? Setelah pengambilan keputusan diambil perlukan kita menganalisis kembali keputusan-keputusan kita, untuk apa? Bagaimana menguji pengambilan keputusan kita sendiri, apakah keputusan tersebut sudah efektif atau tepat sasaran?

Pada akhirnya, kami harapkan Anda akan menikmati proses perjalanan pembelajaran Anda. Kami harapkan proses pembelajaran ini dapat mengantarkan Anda menjadi seorang pemimpin pembelajaran yang lebih baik, berkualitas dan mandiri. Semoga waktu yang telah Anda sisihkan ini bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya dan tentunya ilmu yang Anda dapatkan pada program pendidikan guru penggerak ini kelak  bermanfaat untuk diri Anda sendiri dan tentu untuk lingkungan Anda. ‘Janganlah berjuang untuk menjadi orang yang sukses, namun berjuanglah untuk menjadi orang yang bermanfaat’ (Albert Einstein).

Teruslah bertanya, teruslah menggali dan teruslah belajar!

Salam,

Instruktur 

 

3.1.a.2. Pendahuluan

Capaian Pembelajaran Umum

Secara umum, profil kompetensi Guru Penggerak yang ingin dicapai dari modul ini adalah:

  • mampu melakukan pengambilan keputusan berdasarkan prinsip pemimpin pembelajaran.
  • mampu menyadari dan menggunakan prinsip moral dalam melakukan pengambilan keputusan
  • mampu menerapkan strategi untuk menghindari adanya isu kode etik kepemimpinan sekolah dan konflik kepentingan

Capaian Pembelajaran Khusus

Secara khusus, modul ini diharapkan dapat membantu Calon Guru Penggerak untuk mampu:

  1. CGP dapat melakukan praktik keputusan yang berdasarkan prinsip pemimpin pembelajaran
  2. CGP dapat mengidentifikasi jenis-jenis paradigma dilema etika yang dihadapi oleh dirinya sendiri maupun orang lain; CGP mampu bersikap reflektif, kritis, kreatif, dan terbuka dalam menganalisis dilema tersebut.
  3. CGP dapat memilih dan memahami 3 (tiga) prinsip yang dapat dilakukan untuk membuat keputusan dalam dilema pengambilan keputusan.
  4. CGP dapat menerapkan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan yang diambil dalam dilema pengambilan keputusan; CGP bersikap reflektif, kritis, dan kreatif dalam proses tersebut.

Isi Materi Modul

  1. Bagaimana suatu pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran diputuskan pada kasus-kasus dilema etika.
  2. Apa perbedaan antara ‘Dilema Etika’ dan ‘Bujukan Moral,’ serta paradigma apa saja yang terkandung dalam sebuah kasus dilema etika?
  3. Prinsip-prinsip apa saja yang terkandung pada seseorang dalam mengambil suatu keputusan sebagai pemimpin pembelajaran?
  4. Bagaimana kita bisa menganalisis efektifitas sebuah proses pengambilan keputusan yang telah diambil  dan bagaimana kita menguji keputusan yang telah diambil

Alur Merdeka

A. Mulai dari diri

  1. Mengaktifkan pengetahuan awal (prior knowledge) tentang proses pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran yang berada di antara berbagai pemangku kepentingan.
  2. Memberi tanggapan atau membagi pengalaman pengambilan keputusan di sekolah asal, proses pemimpin pembelajaran mengambil keputusan, bagaimana prosesnya dan hasilnya.

B. Eksplorasi konsep

Nilai-Nilai Kebajikan Universal

Mengidentifikasi dan memahami prinsip-prinsip etika yang berdasarkan pada nilai-nilai kebajikan universal yang disepakati dalam lingkungan pribadi maupun kerjanya dan mengaitkan nilai-nilai yang disepakati dan diyakini dalam proses pengambilan keputusan dilema etika.

Dilema Etika vs Bujukan Moral

  1. Membedakan dilema etika/ethical dilemma dengan bujukan moral/moral temptation, mengidentifikasi jenis-jenis dilema berdasarkan 4 paradigma
  2. Memahami 4 paradigma dilema etika dan membuat inferensi/kesimpulan, dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.

Prinsip Pengambilan Keputusan

  1. Memahami bahwa pada diri kita sudah tertanam prinsip-prinsip tanpa kita menyadarinya yang akhirnya menentukan kecenderungan seseorang dalam mengambil keputusan.
  2. Mempertanyakan pemahamannya tentang ketiga prinsip pengambilan keputusan.

Forum Diskusi – Langkah Menguji Keputusan

Menerapkan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan dalam situasi dilema etika yang dihadapi seseorang serta mendiskusikan langkah pengambilan dan pengujian tersebut.

C. Ruang kolaborasi

Menerapkan keterampilan pengambilan keputusan berdasarkan 4 paradigma, 3 prinsip, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian dalam suatu tugas kelompok.

D. Refleksi Terbimbing

Refleksi dan mengadakan metakognisi terhadap proses pengambilan keputusan yang telah dilalui dan menggunakan pemahaman baru untuk memperbaiki proses pengambilan keputusan yang telah dilakukan.

E.  Demonstrasi kontekstual

CGP diharapkan dapat mengambil keputusan berdasarkan pengetahuan yang telah dipelajarinya tentang berbagai paradigma, prinsip, pengambilan dan pengujian keputusan pada konteks di sekolah asal masing-masing dengan mulai merancang tindakan untuk mentransfer dan menerapkan pengetahuan yang Anda dapatkan di program guru penggerak ini di sekolah/lingkungan asal Anda.

F.  Elaborasi pemahaman

Menuliskan pertanyaan-pertanyaan untuk mengelaborasi pemahaman tentang konsep yang belum dipahami, hal-hal yang menarik atau tak terduga, dan pertanyaan-pertanyaan lanjutan melalui tautan di LMS.

G. Koneksi antar materi

Membuat kesimpulan (sintesis) dari pengetahuan modul-modul sebelumnya dan keterkaitan dengan modul pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran.

H. Aksi nyata

Mempraktikkan proses pengambilan keputusan, paradigma, prinsip, dan pengambilan dan pengujian keputusan di sekolah asal. CGP akan menjalankan praktik pengambilan keputusan dan merefleksikannya pada saat pendampingan individu.

Sumber LMS Guru Penggerak Angkatan 4

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
INFORMASI PROSES PROGRAM PGP REKOGNISI BAGI KEPALA SEKOLAH PENGGERAK (PSP)

Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) adalah program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan melalui pelatihan kepemimpinan pembelajaran dan kegiatan kolektif guru. Program ini bertuju

30/08/2024 21:46 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 736 kali
Jadwal Pelaksanaan PGP Angkatan 11 Tahun 2024

Program Pendidikan Guru Penggerak angkatan 11 akan dilaksanakan melalui empat moda, yaitu reguler, rekognisi, daerah khusus (dasus) dan intensif; Jumlah sasaran calon guru pengger

11/06/2024 08:05 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 6850 kali
Coaching Untuk Supervisi Akademik

Supervisi Akademik Supervisi akademik ini dilakukan untuk memastikan  pembelajaran yang berpihak pada murid sebagaimana tertuang dalam standar proses pada Standar Nasional Pendidi

23/05/2024 18:43 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 6818 kali
PARADIGMA BERPIKIR DAN PRINSIP COACHING

Mari kita bersama-sama mempelajari paradigma berpikir dan prinsip coaching. Pada sub pembelajaran sebelumnya, kita sudah belajar salah satu tujuan dari supervisi akademik adalah un

22/05/2024 21:32 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 39961 kali
MEMENUHI KEBUTUHAN BELAJAR MURID MELALUI PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

Kutipan hari ini: “Serupa seperti para pengukir yang memiliki pengetahuan mendalam tentang keadaan kayu, jenis-jenisnya, keindahan ukiran, dan cara-cara mengukirnya. Se

22/05/2024 21:30 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 22594 kali
BUDAYA POSITIF (Restitusi - Segitiga Restitusi)

Setelah mengetahui tentang apa itu restitusi, tentunya Anda ingin mengetahui bagaimana cara melakukannya.  Diane Gossen dalam  bukunya Restitution; Restructurin

22/05/2024 21:15 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 9560 kali
Pembelajaran Sosial dan Emosional (PSE) dan Kompetensi Soasial dan Emosional (KSE)

Dalam penelitian tentang Pembelajaran Sosial dan Emosional: Guru yang memiliki kompetensi sosial dan emosional yang baik lebih efektif dan cenderung lebih resilien/tangguh dan merasa

22/05/2024 18:33 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 124388 kali
BUDAYA SEKOLAH (Restitusi - Lima Posisi Kontrol)

Perhatikan kasus-kasus di bawah ini:  Tisa dan Hana dipanggil masuk ke ruangan Ibu Dewi, kepala sekolah SMA Makmur. Ibu Dewi baru saja mendapatkan pengaduan dari ibunda Tisa, ba

21/05/2024 19:37 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 10328 kali
BUDAYA POSITIF ( Kebutuhan Dasar Manusia dan Dunia Berkualitas )

5 Kebutuhan Dasar Manusia menurut Dr. William Glasser dalam “Choice Theory” Pertanyaan Pemantik:Ibu Ambar, guru wali kelas kelas 2A di SD Pelita Hati, sedang bingung mengha

20/05/2024 21:29 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 4144 kali
BUDAYA POSITIF ( Keyakinan Kelas )

Mengapa keyakinan kelas, mengapa tidak peraturan kelas saja? Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:  Mengapa kita memiliki peraturan tentang penggunaan helm pada saat mengenda

20/05/2024 21:08 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 29606 kali
BUDAYA POSITIF ( Teori Motivasi, Hukuman dan Penghargaan, Restitusi )

Motivasi Perilaku Manusia Mari kita tanyakan ke diri kita sendiri, bagaimana kita berperilaku? Mengapa kita melakukan segala sesuatu? Apakah kita melakukan sesuatu karena adanya dorong

14/05/2024 21:07 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 23686 kali
BUDAYA POSITIF ( Disiplin Positif dan Nilai-nilai Kebajikan Universal )

Disiplin Positif dan Nilai-nilai Kebajikan Universal Anda dan teman Anda akan melakukan kegiatan ‘Cobalah Buka’. Anda adalah A , tugas Anda adalah mengepalkan sal

14/05/2024 21:01 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 26582 kali
Visi Guru Penggerak

Mengapa lingkungan belajar yang bermakna dan berpihak pada murid itu harus ditumbuhkan. Kita akan membahas lanjutan mengenai visi, bagaimana mewujudkannya dengan sebuah pendekatan

14/05/2024 20:59 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 1068 kali
Nilai dan Peran Guru Penggerak

NILAI KEMANUSIAAN: KEBAJIKAN UNIVERSAL Pendidikan harus mampu menumbuhkan manusia yang kuat nilai kemanusiaannya, yang memegang teguh nilai-nilai kebajikan. Dalam konteks yang beraneka

14/05/2024 20:59 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 1620 kali
Refleksi Filosofis Pendidikan Nasional - Ki Hadjar Dewantara

Mari kita lebih mendalam mengenal konsep Pendidikan Ki Hadjar Dewantara (KHD) dengan menyimak beberapa video menarik tentang, kondisi Pendidikan pada zaman kolonial, perjalanan pemikira

14/05/2024 20:53 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 4979 kali
Coaching

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, Pada kegiatan Eksplorasi Konsep, Anda akan melakukan kegiatan mandiri untuk mempelajari materi melalui kegiatan membaca dan menjawab pertanyaan, dan dis

01/05/2024 22:04 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 1668 kali
Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin

Sekolah sebagai Institusi Moral “Pada abad ke 21, di mana masyarakat semakin menjadi beragam secara demografi, maka pendidik akan lebih lagi perlu mengembangkan, membina, dan mem

01/05/2024 19:32 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 15798 kali
TULISAN REFLEKTIF KRITIS, HARAPAN DAN EKSPEKTASI CGP ANGKATAN 9 BGP GORONTALO

Kelas 09.01 Imran Tululi Gorontalo by HAMSAH NOHO 1.       Pemikiran Ki Hajar Dewantara mengenai Pendidikan dan pengajaran. Pendidikan adalah upaya untu

12/03/2024 19:26 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 4388 kali
Pembelajaran Untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Semua Murid

Pembelajaran Berdiferensiasi Ki Hajar Dewantara telah menyampaikan bahwa maksud dari pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka sebagai 

14/11/2023 19:25 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 269 kali
Pengantar Program Pendidikan Guru Penggerak

Pendahuluan Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2019-2024 salah satu visi Pemerintah Republik Indonesia berfokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM

17/08/2023 19:05 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 465 kali
JUKNIS PELAKSANAAN PPG BAGI GURU YANG MEMILIKI SERTIFIKAT GURU PENGGERAK

Beban belajar Program PPG Dalam Jabatan bagi Guru Dalam Jabatan yang telah memiliki sertifikat PGP tertuang dalam kurikulum Prodi PPG. Kurikulum tersebut dikembangkan dengan mengacu pad

08/12/2022 17:53 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 898 kali
PROFIL PELAJAR PANCASILA

Imrantululi.net >>>> “Pendidikan adalah tempat persemaian segala benih-benihkebudayaan yang hidup dalam masyarakat kebangsaan.Dengan maksud agar segala unsur peradaba

24/11/2022 10:38 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 692 kali
Menjadi Guru Penggerak dan Modul Guru Penggerak Edisi Terbaru 2022

Kemendikbudristek melaksanakan program guru penggerak yang merupakan salah satu dari kebijakan merdeka belajar. Melalui program inilah Kemendikbudristek mengajak para guru-guru ter

03/09/2022 19:46 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 293 kali
PERMENDIKBUDRISTEK NO 26 TAHUN 2022 TENTANG GURU PENGGERAK

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur

23/06/2022 21:10 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 661 kali
Eksplorasi Konsep - Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya Pembelajaran

Pengantar Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, kali ini kita masuk pada sesi pembelajaran 2, yaitu Eksplorasi Konsep Mandiri. Pada sesi pembelajaran kali ini, Anda akan banyak melakukan eks

08/05/2022 17:20 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 7623 kali
TIRTA Sebagai Model Coaching

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, Terima kasih Anda masih meluangkan waktu untuk bereksplorasi secara mandiri mengenai konsep coaching di konteks pendidikan dan komunikasi yang

23/03/2022 22:09 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 13077 kali
Eksplorasi Konsep - Komunikasi Yang Memberdayakan

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, Secara umum komunikasi dapat diartikan sebagai proses meneruskan informasi atau pesan dari satu pihak ke pihak yang lain dengan menggunakan media kata,

23/03/2022 00:00 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 1560 kali
INFO JADWAL KEGIATAN CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 4 KOTA BANDUNG

Tanggal 13 Maret 2022 Bapak/Ibu, yth.berikut informasi kegiatan Sesi Instruktur yang akan dilaksanakan pada: hari, tanggal : Senin, 14 Maret 2022Media        

13/03/2022 10:02 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 173 kali
KOMPETENSI SOSIAL DAN EMOSIONAL (KSE)

Penerapan 5 kompetensi sosial - emosional (kesadaran diri, pengelolaan diri, kesadaran sosial, keterampilan berhubungan sosial dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab) Penerap

04/03/2022 16:30 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 5780 kali
Mulai dari Diri - Pembelajaran Sosial dan Emosional

Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, Selamat datang di tahap pertama dari rangkaian pembelajaran MERRDEKA. Sebagai kegiatan pembuka,  kami mengajak Anda melakukan kilas balik terh

28/02/2022 17:20 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 2959 kali
PEMBELAJARAN SOSIAL DAN EMOSIONAL

PEMBELAJARAN SOSIAL DAN EMOSIONAL Bapak/Ibu CGP, mari membahas tentang pembelajaran sosial dan emosional yang mengacu pada kerangka CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emoti

28/02/2022 17:11 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 7490 kali
2.1.a.6. Refleksi Terbimbing

“Belajar tanpa refleksi adalah sia-sia. Refleksi tanpa belajar itu berbahaya.”     (Confucius) Moda: Penugasan mandiri (asinkron) Tujuan Pembelajaran K

12/02/2022 18:38 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 1047 kali
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi

1. Pengantar Kutipan hari ini: “Serupa seperti para pengukir yang memiliki pengetahuan mendalam tentang keadaan kayu, jenis-jenisnya, keindahan ukiran, dan cara-cara mengukirnya

04/02/2022 07:52 - Oleh IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd - Dilihat 21131 kali